Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

5 Negara Terkotor di Asia Tenggara Berdasarkan Tingkat Polusi Udaranya

Negara Terkotor di Asia Tenggara - Berbicara tentang kebersihan suatu negara tentu dapat mencerminkan kondisi kedisiplinan dan kesadaran lingkungan masyarakat di dalamnya.

Semakin bersih, maka pandangan pola disiplin serta kesadaran warga terhadap lingkungannya pun semakin tinggi. Sebaliknya, semakin kotor, berarti tingkat disiplin dan kesadaran penghuni terhadap lingkungannya akan dipandang rendah.

Lalu apa jadinya jika ternyata suatu negara mendapat predikat sebagai negara terkotor? Menyandang negara terkotor tentu saja akan merusak citra penduduk di dalamnya.

Negara Terkotor di Asia Tenggara
Image Source : Freepik

Selain itu, apabila suatu negara dipandang sebagai negara yang kotor, maka turis yang akan datang berkunjung pun tentu akan mempertimbangkan kembali dan mungkin malah memilih negara lain sebagai destinasinya.

Semua orang pasti sepakat bahwa lingkungan yang kotor itu tidak nyaman ditempati dan memiliki dampak yang negatif untuk kesehatan.

Salah satu cara untuk mengetahui tingkat kekotoran suatu tempat atau negara dapat diukur melalui tingkat polusi udaranya.

Menurut IQAir, terdapat 7 juta orang meninggal setiap tahun akibat polusi udara, dan miliaran orang menderita disebabkan oleh kualitas udara yang buruk.

Menurut John Walke, direktur Proyek Udara Bersih di Natural Resources Defense Council (NRDC), sebagian besar polusi udara yang ada saat ini berasal dari penggunaan dan produksi energi. Pembakaran bahan bakar fosil melepaskan gas serta bahan kimia ke udara dan menjadi polusi.

IQAir sebagai platform informasi kualitas udara real-time di dunia melakukan pengukuran terhadap konsentrasi rata-rata tahunan PM2.5 (μg/m³) di setiap negara.

Di wilayah Asia Tenggara (ASEAN), terdapat lima negara paling kotor jika diukur berdasarkan kadar polusi udaranya.

Negara Terkotor di Asia Tenggara Berdasarkan Tingkat Polusi Udaranya

1. Indonesia

Dengan luas daratan 1.919.443 km2, peringkat pertama negara terkotor di wilayah Asia Tenggara berdasarkan kualitas udaranya disandang oleh Indonesia. Negara dengan populasi  penduduk 273 juta memiliki tingkat polusi 34.3 μg/m³.

2. Myanmar

Negara dengan luas wilayah 676.578 km2, Myanmar menduduki peringkat kedua sebagai negara terkotor di wilayah Asia Tenggara berdasaarkan kualitas udaranya. Memiliki populasi penduduk 54 juta jiwa, tingkat polusi di Myanmar mencapai 25.9 μg/m³.

3. Vietnam

Selanjutnya, negara terkotor di Asia Tenggara peringkat ketiga berdasarkan tingkat polusinya adalah Vietnam. Dengan luas wilayah 331.210 km2 dan dihuni oleh 97 juta jiwa, Vietnam mempunyai tingkat polusi udara 24.7 μg/m³.

4. Laos

Berikutnya, negara terkotor keempat di Asia Tenggara berdasarkan kualitas udaranya adalah Laos. Memiliki jumlah populasi penduduk hampir 7 juta jiwa dengan luas wilayah 236.800 km2, Laos mencapai tingkat polusi udara sebesar 21.5 μg/m³.

5. Thailand

Dihuni oleh hampir 70 juta jiwa, Thailand menjadi negara kelima penyandang negara terkotor di Asia Tenggara berdasarkan kualitas udaranya. Memiliki luas wilayah 513.120 km2, tingkat polusi udara di Thailand mencapai 20.2 μg/m³.

Lalu negara manakah yang tergolong memiliki kualitas udara paling baik di Asia Tenggara? Berdasarkan data AQAir 2021, Singapura merupakan negara dengan kualitas udara paling baik di ASEAN dengan tingkat polusi udara 13.8 μg/m³.

Nah, itulah 5 negara terkotor di Asia Tenggara ditinjau dari kualitas udaranya. Semoga dengan informasi di atas dapat memberikan motivasi untuk kita semua agar lebih peduli terhadap lingkungan sekitar terutama polusi udara!